Wednesday, October 17, 2018

Spaning Tree Protocol

Spaning Tree Protocol

Pengertian  Spaning Tree Protocol (STP)

 jaringan yang menjamin topologi jaringan bebas-perulangan untuk penghubung EthernetLAN. Fungsi dasar dari STP adalah untuk mencegah pengulangan penghubung dan radiasi siaran yang dihasilkan dari mereka. Pohon rentang juga memungkinkan desain jaringan untuk memasukkan cadang tautan (redundan) untuk menyediakan jalur cadangan otomatis jika tautan aktif gagal, tanpa bahaya dari perulangan yang tidak diinginkan dalam jaringan, atau kebutuhan untuk panduan mengaktifkan / menonaktifkan cadangan tautan ini.

  • STP Mempunyai standart IEE 802.1D
  • STP aktif secara default dapa switch cisco. STP memblok port-port yang dapat menyebabkan broadcast storm

Jenis - Jenis STP

  1. Open standard : 
    • STP ( 802.1D )
    • Rapid STP ( 802.1W ) 
    • Mutiple Spaning Tree Protocol MST ( 801.s)
      2.Cisco Proprietary :
    • PVST ( Per VLAN Spaning Tree )
    • PVST+
    • Rapid PVST

Spaning Tree Protocol

 STP juga dapat memastikan hanya ada satu jalur yang digunakan untuk melakukan transfer paket, dan memblok jalur yang dapat menyebabkan looping saat melakukan transfer paket

Karakter Spaning Tree Protocol


Spaning Tree Protocol

PC 1 mengirimkan paket ke PC 4. namun , PC 4 tidak terdapat dalam tabel MAC Address dari S2. maka S2 akan melakukan broadcast ke semua port yang terhubung sampai menemukan posisi PC4

PVST

 Dalam Ethernet diaktifkan lingkungan di mana beberapa Virtual LAN ada, spanning tree dapat digunakan setiap Virtual LAN. Cisco nama s 'untuk ini adalah per VLAN spanning tree ( PVST dan PVST +, yang merupakan protokol standar yang digunakan oleh switch Cisco). Baik PVST dan PVST + protokol Cisco protokol proprietary dan mereka tidak dapat digunakan pada 3 switch pihak, meskipun Force10 Networks dan Extreme Networks dukungan PVST +, Extreme Networks melakukannya dengan dua keterbatasan (kurangnya dukungan pada port mana VLAN yang ditandai / asli dan juga pada VLAN dengan ID 1). PVST hanya bekerja dengan ISL (proprietary protokol's Cisco untuk VLAN enkapsulasi) karena pohon merentang ID tertanam nya. Karena penetrasi tinggi dari IEEE 802.1Q VLAN trunking standar dan Teman-ketergantungan PVST di ISL, Cisco mendefinisikan PVST berbeda + standar untuk 802.1Q enkapsulasi. PVST bisa terowongan + melintasi MSTP Daerah.

PVST+

 Cisco PVST+ dikembangkan untuk menjalakan sebuah jalur yang independen dari IEE 802.1D untuk setiap VLAN dalam jaringan.

Port State dan Operasi PVST+

 STP dan PVST+ menggunakan lima port state yang berdiri dari Blockir, Listening, Learning, Forwading dan Disabled 



KonfigurasI PVST+



Metode 1 : menggunakan vlan spaning tree vlan-id root primary.

Metode 2 : menggunakan vlan spaning tree vlan-id  prioritas  value

PortFast dan BPDU Guard


  • Menggunakan perintah spanning-tree portfast untuk mengaktifkan PortFast pada port switch.
  • Menggunakan perintah spaning - tree BPDU GUARD enable untuk mengaktifkan bpdu guard pada port akses layar 2.

PVST dan Load Balancing


 tujuan dari PVST+ load balancing adalah untuk mengkonfigurasi dua ataupun lebih root bridges VLAN berbeda dengan menggunakan Redundant Link
  • Dengan menggunakan mode PVST, dapat meminimalis terjadinya data saat pengriman paket
  • Load Balancing dilakukan untuk melakukan backup jaringan dengan mempertimbangkan skala prioritasnya.

Konfigurasi PVST+ Load Balancing


- S3(config)# spanning-tree vlan 20 root primary              - S1(config)# spanning-tree vlan 10 root primar
  S3(config)# spanning-tree vlan 10 root secondary            S1(config)# spanning-tree vlan 20 root secondary
  S3(config)#                                                                        S1(config)#

  • s3 memberikan akses utama ( prioritass ) terhadap VLAN 20
  • sedangkan, s1 memberikan akses utama (prioritas) terhadap VLAN 10



No comments:

Post a Comment

Spaning Tree Protocol

Spaning Tree Protocol Pengertian  Spaning Tree Protocol (STP)   jaringan   yang menjamin   topologi jaringan   bebas-perulangan untu...